Minggu, 27 November 2011

Tebak-Tebakan Dalam Arsitektur

tebak tebakan ini sebenarnya adalah upaya menghilangkan batas atau simbol pengarah  yang sering kita lihat di setiap tempat seperti pakiran (contoh kecilnya nih) untuk mengarahkan.Bagaimana kulitas perencanaan itu berhasil atau tidak kadang juga dapat ditentukan dari seberapa baik kita selaku perancang dapat mengarahkan tebak-tebakan dari penggunanya hingga mencapai kondisi 75 % tepat atau lebih... gambarannya gini, ketika orang hendak parkir, kembali lagi, lalu keluar bagaimana ia dapat menebak arah dengan acuan kepada desain kita. entah itu susunan ruang (area) maupun bentuk. nah ini berdasarkan pengalaman meruang yang sering saya temui.loh. Lebih seringnya kondisi parkiran tersebut menambahkan simbol sebagai arahnya sebagai unsur yang tidak dapat dipisahkan, lebih tepatnya tidak akan berhasil bila tidak dibantu oleh simbol penunjuk arah. So.. tebak tebakkan arsitektur sepertinya punya sisi lain lagi yang mesti diupayaakn untuk mampu mengarahkan para penggunanya, ini kalo gue pikir guna mengukur sejauh mana sensifitas si perancangnya dalam berarsitektur....

Tidak ada komentar: